Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi menilai kritik yang disampaikan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri adalah hal yang positif untuk meningkatkan kinerja pemerintah.
Tapi, dia mengingatkan banyak pencapaian yang diraih pemerintah di samping kekurangan-kekurangan seperti yang disampaikan Mega. "Kita lihat data dan fakta saja. Dunia melihat kita seperti itu, dan kenyataannya seperti itu," tegas dia di Jakarta, Senin 10 Januari 2011.
Sudi lantas menjabarkan sejumlah peningkatan-peningkatan yang diraih semasa Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.
"Angka pengangguran, angka kemiskinan menurun. Kita lihat angka ISHG Indonesia tertinggi di dunia. Kita lihat stabilitas moneter, stabilitas ekonomi, nyatanya seperti itu," jelas Sudi. "Negara-negara lain saya lihat pertumbuhan ekonominya malah menurun, bahkan ada yang negatif."
Pemerintah, menurut dia, tetap akan menyerahkan penilaian kepada pihak lain. "Tapi yang jelas kita lihat fakta dan data."
Bukan hanya statistik? "Bukan hanya statistik. Dunia melihat."
Dalam pidato politik di HUT PDI Perjuangan ke-38, Megawati menyebutkan bahwa para penguasa negeri ini sedang dilanda bencana mental.
Bencana mental itu, menurut dia, diindikasikan mulai dari kasus Gayus Tambunan, reformasi birokrasi, koalisi Sekretariat Gabungan, hingga 'pamer' data-data makroekonomi yang dinilai tidak berbasis pada kerakyatan.
Pemerintah, menurut dia, tetap akan menyerahkan penilaian kepada pihak lain. "Tapi yang jelas kita lihat fakta dan data."
Bukan hanya statistik? "Bukan hanya statistik. Dunia melihat."
Dalam pidato politik di HUT PDI Perjuangan ke-38, Megawati menyebutkan bahwa para penguasa negeri ini sedang dilanda bencana mental.
Bencana mental itu, menurut dia, diindikasikan mulai dari kasus Gayus Tambunan, reformasi birokrasi, koalisi Sekretariat Gabungan, hingga 'pamer' data-data makroekonomi yang dinilai tidak berbasis pada kerakyatan.
0 komentar:
Posting Komentar